Kenapa saya ditimpa musibah (Bencana alam, penyakit, kekurangan harta, Cobaan, dlsb) ?
- Bagi orang-orang yang tidak beriman iman, zholim dan tidak mau beramal-ibadah, maka musibah yang menimpanya merupakan siksa/azab di dunia-akherat dari Allah SWT.
QS. At Tur (52) Ayat 47:
“Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang zholim masih ada azab selain itu. Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.”
QS. Ar Ra’d (13) Ayat 34:
“Mereka mendapat siksaan dalam kehidupan dunia, dan azab akhirat pasti lebih keras. Tidak ada seorangpun yang bias melindungi mereka dari (azab) Allah.”
- Bagi orang yang lemah imannya, lemah amal-ibadahnya, bakal nerima musibah yang merupakan peringatan keras dari Allah SWT. Dan jika mereka tidak bergegas untuk kembali ke jalan Allah SWT maka akan masuk ke dalam golongan orang-orang nyang zholim.
QS. Al An’am (6) Ayat 42-43
“Dan sungguh, Kami telah mengutus (Rosul-rosul) kepada umat-umat sebelum engkau, kemudian Kami siksa mereka dengan (menimpakan) kemelaratan dan kesengsaraan agar mereka memohon (kepada Allah) degan kerendahan hati”
“Tetapi mengapa mereka tidak memohon (kepada Allah) degan kerendahan hati ketika siksaaan Kami dating menimpa mereka ? Bahkan hati mereka menjadi keras, dansetanpun menjadikan terasa indah bagi mereka apa yang selalu mereka kerjakan.”
- Bagi mereka yang baik akan imannya, baik juga amal-ibadahnya, tetapi banyak dosa di masa lalu, musibah ayang menimpa merupakan cara Allah SWT ayang Maha Adil buat menghapus dosa-dosanya.
QS. AL Ankabut (29) Ayat 7:
“Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-sholeh, pasti akan Kami hapus kesalahan-kesalahannya dan mereka pasti akan Kami beri balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan.”
- Bagi orang-orang yang baik akan imannya dan amal-ibadahnya dan sedikit dosanya di waktu lalu, maka musibah nyang diterime adalah ujian dan cobaan dari Allah SWT untuk meningkatkan iman mereka.
QS. Al Ankabut (29) Ayat 2-3:
“Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan saja mengatakan ‘kami telah beriman’ padahal mereka tidak di uji ?”
“Dan sungguh Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta.”
- Bagi mereka yang selalu berusaha meningkatkan kadar iman dan amal-ibadahnya, maka musibah yang datang merupakan Ampunan, Rahmat dan petunjuk dari Illahi.
QS. Al Baqoroh (2) Ayat 155-157:
“Dan pasti Kami akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta dan jiwa dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar”
“(Yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata ‘Sesungguhnya kami milik allah dan kepada-Nyalah kami akan kembali.”
“Mereka itulah orang-oran yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.”
Kenapa saya tidak mendapatkan apa yang saya inginkan ?
QS. Al Baqoroh (2) Ayat 216:
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”
Kenapa ujian ini begitu berat?
QS. Al Baqoroh (2) Ayat 286:
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.”
Bagaimana, kalau saya tidak sanggup lagi ?
QS. Al Imran (3) Ayat 139:
“Janganlah kamu bersikap lemah dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.”
Harus bagaimana saya mengahadapin nya ?
QS. Al Imran (3) Ayat :
“Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung.”
QS. Al Baqoroh (2) Ayat 45:
“Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat , kecuali bagi orang-orang yang khusyu’.”
Apa yang saya dapat jika saya mengikuti semua ini ?
QS. At Taubah (9) Ayat 111:
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang beriman, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka.”
Kepada siapa saya berharap, siapa yang bisa menolong saya ?
QS. At Taubah (9) Ayat 129:
“Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal.”
Bagaimana jika saya sudah benar-benar tak sanggup lagi !
QS. YUsuf (12) Ayat 87:
“Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah kecuali kaum yang kafir.”
Bagai mana saya membalas semua kebaikan nya ?
QS. An Nisaa’ (4) Ayat 86 :
“Dan apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan, maka balaslah penghjormatan itu dengan lebih baik, atau balaslah (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu.”
Hanya segini yang bisa saya bagi, maaf kalo ada kata-kata yang salah.
inti nya disini saya mengajak bagi saudara-saudari yang telah membaca tulisan ini untuk lebih bersabar dan bertawakal lagi dalam menghadapi segala cobaan dan ujian yang di berkan ALLAH.Swt terhadap kita sebagai umatnya...
Dan saya ucapkan Terima kasih atas partisisapinya (eh salah partisipasinya) karena udah meluangkan waktu nya untuk membaca blog saya yang amburadul ini..
Wasalam..^^
inti nya disini saya mengajak bagi saudara-saudari yang telah membaca tulisan ini untuk lebih bersabar dan bertawakal lagi dalam menghadapi segala cobaan dan ujian yang di berkan ALLAH.Swt terhadap kita sebagai umatnya...
Dan saya ucapkan Terima kasih atas partisisapinya (eh salah partisipasinya) karena udah meluangkan waktu nya untuk membaca blog saya yang amburadul ini..
Wasalam..^^
Subhanallah, semoga kita selalu berada dalam lindungannya.. Aamiin Ya Rabb
BalasHapus